Manado,BS- Data pihak Badan Narkotika Nasional Propinsi(BNNP)Sulut mencatat saat ini Propinsi Sulut telah menunjukkan angka pengguna dan peredaran narkotika sudah sangat tinggi.Kondisi dan fakta itu menuntut satu upaya pencegahan sejak awal yang maksimal.
Ketua Persatuan Istri Tentara(Persit)Kartika Chandra Kirana Koorcabrem 131/Santiago Ny Helly Sulaiman Agusto mengatakan bahwa bahaya narkoba didaerah ini juga telah menjadi perhatian serius TNI-AD termasuk organisasi Persit KCK Korem 131/Santiago juga menjadikan ancaman ini sesuatu yang harus disikapi”Bahaya narkoba bukan hanya masalah saat ini saja,akan tetapi menjadi ancamam bagi kualitas generasi muda pada masa yang akan datang”tegasnya.
lebih jauh istri tercinta dari Danrem 131/Santiago Brigjen TNI Sulaiman Agusto itu mengatakan agar para anggota Persit KCK wajib melakukan pencegahan terhadap semua yang terkait dengan narkoba, yang diwali dalam rumah tangga sendiri yakni terhadap suami dan anak,dimana katanya jika para suami yang notabene prajurit mulai terlihat berperilaku tidak wajar maka secepatnya melapor kepada atasan dan tidak akan dipecat.Sementara bagi anak -anak perlu diawasi pergaulan di sekolah” Ibu-Ibu anggota Persit harus jadi pengawas bagi suami dan jadi teman bagi anak-anak dalam hal pencegahan Narkoba,jadi perlu tegas namun dengan penuh kasih”ungkap sosok istri pejabat yang mengaku telah dua kali menjabat ketua Persit yakni di Sulut dan wilayah Kalteng dan telah kurang lebih 15 tahun bergabung dalam organisasi Persit Kartika Chandra kirana(Regina S
T)
