Tahuna, BAROMETERSULUT.com– Harapan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Sangihe bagi masyarakat nelayan tak pernah luput.
Bantuan sarana prasarana perikanan tangkap getol diberikan kepada masyarakat nelayan khusus.
Salah satunya serahkan Pemkab Sangihe melalui Pj Bupati dr Rinny Tamuntuan, menyerahkan bantuan bagi 16 kelompok nelayan yang tersebar di 5 Kecamatan berbeda.
Penyerahan bantuan tersebut digelar di Kampung Dagho Kecamatan Tamako, Rabu (21/12/2022).
Menurut Pj Bupati Sangihe dr Rinny Tamuntuan, sekarang ini perkembangan di sektor perikanan khususnya. Bukan menjadi rahasia umum. Melainkan, hal ini menjadi salah satu adalan masyarakat yang ada di Kabupaten Sangihe.
“Sebagai daerah maritim, kekayaan laut daerah Kabupaten Sangihe tidak diragukan lagi karena hasil laut melimpah. Kualitas ikan juga termasuk yang layak standar untuk diekspor,” kata Tamuntuan.
Pada kesempatan yang berharga itu, Pemimpin perempuan pertama di Sangihe ini, memberikan ucapan sekaligus mengapresiasi kepada pihak pengadaan dalam hal ini Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Sangihe.
Dimana kata dia, DKP sudah memberi ruang bagi masyarakat nelayan dengan memfasilitasi penyerahan bantuan sarana prasarana usaha perikanan tangkap tahun anggaran 2022 berupa 11 bantuan perahu pelang dan 5 bantuan pamo.
“Saya sangat mengapresiasi Kaepala DKP yang sudah memfasilitasi penyerahan bantuan ini. Sehingga bantuan yang sudah disalurkan dapat diserahkan kepada kelompok usaha masyarakat,” jelas Tamuntuan.
Tak hanya sampai disitu, Tamuntuan membeberkan, kualitas hasil tangkapan para nelayan Sangihe terbilang sangat bagus. Sehingga nilai ekspor hasil tangkap itu bisa bersaing hingga ke mancanegara.
“Hal ini yang perlu semakin kita tata dengan lebih baik lagi kedepannya sehingga dapat dilaksanakannya kembali kegiatan ekspor produk perikanan Sangihe,” bebernya.
Dirinyapun berharap, kedepan akan ada kerjasama yang baik antara nelayan dan pengusaha perikanan di Sangihe. Bahkan, hal ini tak lepas dari perhatian pihak pemerintah. Sehingga masyarakat nelayan bisa diberikan pendampingan dan penyuluhan bahkan bantuan, dan tinggal bagaiman nelayan memanfaatkannya dengan baik.
“Saya berharap dengan bantuan yang diberikan oleh pemerintah dapat memotivasi masyarakat, khususnya nelayan untuk semakin mengembangkan usaha kelompok masing-masing. Sehingga kebutuhan pasar dapat terpenuhi dan para nelayan dapat menikmati hasil usaha serta mengalami peningkatan ekonomi masyarakat,” imbuhnya.
Sementara itu Kepala DKP Sangihe, Ronald Izaak mengungkapkan, pengadaan bantuan sarana prasarana ini, dianggarkan melalui dana alokasi khusus (DAK) Kabupaten Sangihe.
“Pada penyerahan saat ini para kelompok nelayan mendapatkan berupa 5 buah perahu pamo dengan tipe viber clas, dan 11 perahu jenis pelang dengan tipe yang sama,” kata Izaak.
Kemudian dengan harapan, semua bantuan ini akan diberikan kepada kelompok-kelompok nelayan yang membutuhkan, dengan harapan bantuan ini dapat dipergunakan dengan baik.
“Saya berharap, sekiranya seluruh bantuan yang sudah diberikan untuk membantu masyarakat yang membutuhkan dapat dipergunakan dengan sebaik mungkin. Sehingga dengan adanya bantuan ini ada perubahan ekonomi, peningkatan pendapatan masyarakat,” jelas Izaak.
Selain itu tetap dilakukan pengawasan dalam rangka pelaksanaan pemanfaatan tersebut.
“Apabila ditemukan dalam beberapa bulan atau dalam tahun ini dan tahun kedepannya, itu tidak digunakan dengan baik, maka kami bisa mengalihkan memberikan peringatan. kalau tidak kita akan mengalihkan kepada kelompok – kelompok yang betul – betul membutuhkan,” tandasnya.
Turut hadir Camat Manganitu selatan, Kapitalaung Dagho, Kapitalaung Barangkalang.
(Christ)