Gagahan Buka FGD Pantauan Perkembangan dan Capaian Strategis PKSN

Tahuna, BAROMETERSULUT.com – Bupati Kepulauan Sangihe Jabes Ezar Gaghana SE ME, membuka Focus Group Discussion (FGD) Pantauan Perkembangan dan Capaian Pembangunan di Pusat Kegiatan Strategis Nasional (PKSN), Rabu (16/3/2022) di ruang serbaguna rumah jabatan Bupati.

Dalam sambutannya Bupati menyatakan, sebagai daerah perbatasan pengembangan dan pembangunan di kawasan perbatasan negara, secara umum sudah menjajaki tahap yang lebih baik dari pada tahapan sebelumnya, namun belum menjadi prioritas utama.

Bacaan Lainnya

“Meskipun berbagai regulasi yang mengatur tentang penataan ruang memberikan suatu perspektif baru dalam menata ruang nasional, dimana adanya integritas antar ruang daratan, laut dan udara. Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki wilayah perbatasan negara, hal ini tentunya berlaku secara umum di hampir seluruh kawasan perbatasan di tanah air, dan secara jelas membawa konsekuensi dan pengaruh yang besar dalam pencapaian tujuan pengembangan kawasan perbatasan negara,” kata Gaghana.

Baca juga:  Lantik 31 Kepsek dan 8 Kepala Puskesmas, Ini Pesan Gaghana

Menurut Bupati, hal ini menjawab kebutuhan pengembangan kawasan perbatasan negara yang masih menjadi sebuah pekerjaan yang harus diselesaikan bersama, maka diperlukan kemajuan dan kerja keras melalui berbagai kebijakan atau treatment perlakuan khusus. Sehingga permasalahan-permasalahan PKSN yang ada di daerah Kabupaten Kepulauan Sangihe dapat dibenahi.

“Selanjutnya paradigma baru yang menempatkan kawasan perbatasan sebagai beranda negara, merupakan sebuah kebutuhan dan tuntutan mendasar yang memerlukan respon, serta kearifan secara nyata dalam sinergitas seluruh stakeholder pemerintah daerah maupun pemerintah pusat,” jelas Gaghana.

Bupati menjelaskan, pemerintah daerah dan masyarakat Kabupaten Kepulauan Sangihe, saat ini sedang berpacu menetapkan pencapaian visi daerah kepulauan Sangihe dari perbatasan NKRI global maritim Indonesia yang maju sejahtera dan mandiri.

“Sehingga semua elemen dituntut untuk bersama-sama mengembangkan potensi yang ada di perbatasan ini,” bebernya.

Baca juga:  Bappelitbangda Sangihe Gelar FKP Penyusunan RKPD Tahun 2023

Oleh sebab itu Bupati menambahkan, melalui pelaksanaan fokus grup diskusi kali ini, diharapkan dapat memberikan beberapa catatan penting bagi Badan Nasional pengelola perbatasan republik Indonesia, dalam menyusun indeks pengelolaan kawasan perbatasan, untuk mengukur pembangunan pada pusat kegiatan strategis nasional PKSN.

“Dimana catatan penting hasil dari ini, diharapkan mampu memberikan nilai tambah dalam rangka pengembangan kawasan perbatasan di Kabupaten Kepulauan Sangihe, serta esensi dari bencana sesuai dengan kondisi dan kebutuhan, baik pemerintah daerah dan masyarakat yang ada di wilayah perbatasan,” tukasnya.

Hadir pada kesempatan tersebut Perencana Ahli Madya Asisten Deputi Potensi Kawasan Perbatasan Laut BNPP RI Drs Sriyanto MSI bersama jajaran, Forkompimda Sangihe, Pimpinan Instansi Vertikal Sangihe, Pimpinan OPD, para Camat.

(Christ)

Yuk! baca berita menarik lainnya dari BAROMETER SULU di GOOGLE NEWS dan Saluran WHATSAPP

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *