Minahasa Utara, BAROMETERSULUT.com- Guna menunjang Destinasi Pariwisata Super Perioritas (DPSP) dan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata, Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara (Minut) siap mengelolah pelabuhan penyeberangan dan terminal Likupang.
Hal ini ditegaskan Bupati Minut Joune Ganda dalam audiensi bersama Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah XXII Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), Jumat (8/10/2021).
Audiensi yang berlangsung di JG Center Minut ini dihadiri oleh Kepala BPTD Wilayah XXII Sulut Reinhard Ronald, S. SiT, MT.
Dalam audiensi tersebut, Reinhard Ronal meminta kesediaan Pemerintah Kabupaten Minut untuk menerima hibah aset pelabuhan penyeberangan dan tindak lanjut pembangunan terminal tipe A di wilayah Likupang.
“Kami berharap kesediaan Pemerintah Kabupaten Minut untuk menyiapkan anggaran operasional dan pemeliharan pelabuhan penyeberangan Likupang serta kesediaan Pemerintah Kabupaten dalam membentuk kelembagaan pengelolah pelabuhan penyeberangan Likupang beserta sumber daya manusia,” kata Ronald.
Menanggapi hal ini, Bupati Minut Joune Ganda mengatakan siap menerima dan mengelolah pelabuhan penyebrangan yang saat ini masih dikelola oleh kementerian perhubungan serta terminal di Likupang.
“Kami akan membentuk Unit Pelaksana Teknis (UPT) dalam pengelolaan terminal yang ada di Likupang. Kita berharap ini akan memberikan kontribusi pendapatan asli daerah yang bisa kita dapat dari pelabuhan tersebut, juga mampu memperlancar dan membuka akses lebih luas terhadap perjalanan transportasi laut antar pulau di Minahasa Utara,” tegas Bupati Joune.
(Anggi)
