Bitung, BAROMETERSULUT.COM-Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bitung, dari Fraksi Partai PDI Perjuangan Dapil II Madidir-Girian, Meidy Montesoria Tuwo (MMT) gelar reses masa persidangan kedua, tahun kedua, tahun sidang 2020-2021 DPRD Kota Bitung, yang dilaksanakam di kediaman pribadi MMT, Kelurahan Girian Indah, Kecamatan Girian, Kota Bitung, pada hari Senin (05/04/2021).
Reses terbatas yang tetap melaksanakan protokol kesehatan (Prokes) penanganan pencegahan penyebaran covid-19 menghadirkan dinas terkait juga lurah setempat untuk mendengarkan aspirasi dari masyarakat untuk ditindaklanjuti oleh oleh anggota DPRD nantinya pada sidang paripurna reses.
Dalam reses, masyarakat menyampaikan aspirasinya terkait dengan masalah drainase, tanggul, lampu jalan yang sudah padam dan belum terpasang lampu jalan serta masalah air PDAM yang sudah ada meteran tapi belum dialiri air.
Kepada wartawan, Meidy megaku bahwa ada beberapa keluhan dari masyarakat terkait masalah lampu jalan, drainase, tanggul dan air PAM,
“Jadi yang dikeluhkan warga terkait masalah lampu jalan, ada yang belum terpasang dan ada juga yang sudah terpasang namun lampunya sudah padam serta drainase, dan tentunya saya akan berkoordinasi dengan dinas Perkim. Untuk usulan tanggul sendiri di Kelurahan Girian Bawah nantinya akan berkoordinasi dengan Dinas PUPR,” beber Meidy.
Lanjutnya, “Untuk masalah PDAM, menurut warga Kelurahan Girian Atas bahwa meteran yang sudah terpasang namun belum teraliri air itu adalah hibah dari PDAM serta masalah air yang sering kali tidak mengalir. Jadi saya menjelaskan kepada mereka bahwa ini akan dikoordinasi dengan PDAM Duasudara kota Bitung,” pungkasnya sembari menambahkan bahwa keluhan dan aspirasi mereka sudah didengar dan akan ditindaklanjut oleh instansi terkait serta memberikan nomor telepon mereka kepada warga.
Dia (Meidy_red) juga mengaku bahwa, ada juga warga Duasudara yang menitipkan aspiranya ke PDAM Duasudara Bitung, untuk Kelurahannya agar bisa di aliri air PAM,
“Ada warga Kelurahan Duasudara yang menitipkan aspirasinya untuk disampaikan kepada PDAM Duasudara, karena kelurahannya belum tersentuh PDAM. Dan itu sudah ditanggapi langsung oleh perwakilan PDAM Joubert Kussoy selaku Manager Umum,” tuturnya.
Meidy juga mengatakan, usai berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait, aspirasi dari warga ini akan di bawa dalam rapat paripurna reses nanti.
“Hasil reses berupa Pokir akan diinput kedalam aplikasi Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD) di Bappeda dan dilanjutkan ke OPD (organisasi Perangkat Daerah) terkait dan dikawal oleh dewan untuk realisasinya. Karena 3 fungsi DPRD selain Penganggaran dan Perda, fungsi pengawasan juga harus kita jalankan agar pekerjaan tersebut benar-benar tepat sasaran,” tutup Meidy.
Hadir juga dalam reses tersebut, Dinas Perkim yang diwakili oleh Sekretaris Perkim Denny Moningka, Dinas PUPR yang diwakili oleh Staf Alpen Malota, Kepala Seksie Yulia Mamuko dan Lurah Girian Indah Lintje Sanger, S.Sos.
(romo)
