MANADO,Barometersulut.com-secara Serentak pada tanggal 7 September 2017 mendatang,film TOMMI N JERRI akan tayang di seluruh bioskop XXI dikawasan Timur Indonesia.
“Mari jo torang rame-rame ba uni”ujar Produser Film TOMMI N JERRI Donny Sarijowan kepada Barometersulut.com Kamis (24/8/2017).
Donny mengungkapkan bahwa kegiatan shoting Film ini dilakukan pada bulan July 2016 silam di Jakarta dan Manado, dimana lokasi shoting 90 persen di Kota Manado.”Mulai dari pemain orang Manado,lagu asli Manado,dialek dan kostum khas Manado semua dapat dinikmati dalam film ini.”ujar Produser K-PRO Film itu.
Donny menambahkan,gagasan pembuatan film dengan pemeran utama pria artis multitalent Mongol asal Kabupaten Sangihe itu , selain untuk menyemarakan produksi perfilman lokal Indonesia,hal ini juga dalam rangka mendukung program kerja Pemerintah Provinsi Sulut dalam bidang kepariwisataan.”Terlepas dari sisi bisnis,konten dan tema film ini dalam rangka mengeksplorer dan mempromosikan potensi dan kekayaan destinasi pariwisata Provinsi Sulut.”tandas Donny sambil menegaskan sesuai kesepakatan dengan pihak manajemen bioskop XXI film ini hanya akan tayang di bioskop XXI wilayah kawasan timur Indonesia.
Donny menambahkan,untuk itu dia berharap agar seluruh warga Kawanua khususnya yang berdomisili di wilayah timur Indonesia agar pada tanggal 7 September 2017 beramai-ramai mendatangi bioskop XXI untuk menonton Film “TOMMI N JERRI”Polo pa kita Sayang, dan bagi warga Kawanua yang tinggal diluar Kota Manado,maka film ini dijamin akan menjawab kerinduan akan suasana,musik,budaya dan makanan khas kota Manado.”Sebagai sesama orang Manado dan warga Kawanua saya mengajak mari kita dukung Pariwisata Sulut dengan menonton film ini.”tandas lelaki yang telah puluhan tahun malang melintang di Ibu kota Jakarta ini mengaku bahwa film ini adalah film layar lebar kedua yang telah diproduksinya melalui bendera K-PRO Film miliknya itu.
Secara terpisah, Ketua Ikatan Wartawan Online (IWO) Sulut Victor Rarung menegaskan bahwa karya seni anak daerah ini patut mendapat apresiasi seluruh komponen masyarakat di daerah ini, sebab kata Victor film ini sangat relevan dengan pencanangan pemerintah Kota Manado dan Provinsi Sulut dalam bidang Kepariwisataan yang merupakan salah satu sektor prioritas dan pote nsial dalam mendongkrak peningkatan perekonomian daerah ini.
Victor menambahkan,ketika karya anak daerah ini dilaporkan dan meminta dukungan dari Pemerintah Provinsi Sulut dalam hal promosi,secara spontan Gubernur Sulut Olly Dondokambey menyatakan dukungan dengan menyetujui penggunaan logo Pemrov Sulut dalam setiap materi dan media promosi yang dilakukan pihak Produser film ini.”Pada prinsipnya Gubernur Sulut Olly Dondokambey mensuport penuh kesuksesan pemutaran film ini.”tandas Victor sambil menambahkan bahwa Gubernur Sulut Olly Dondokambey menghimbau dan mengajak agar seluruh masyarakat Sulut termasuk warga Kawanua yang berdomisili diluar Provinsi Sulut agar datang ke Manado untuk menonton film ini.(Nando)