MANADO,Barometersulut.com-Kegiatan coffee morning yang dirangkaikan dengan Launching website Kodam XIII Merdeka Kamis (2/3/2017) terbilang sangat istimewa,pasalnya selain dihadiri oleh puluhan wartawan desk liputan TNI AD di Sulut,kegiatan yang digagas secara apik oleh Pangdam XIII Merdeka Mayjen TNI Ganip Warsito melalui Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) Letkol Inf Andi Suryadharma dan Waka Pendam Letkol Inf Vipi itu,turut dihadiri ketua Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI)Sulut,pengurus PWI Sulut serta para pemimpin redaksi media cetak dan online diSulut.
Ketua IJTI Sulut Amanda Komaling pada kesempatan penyerahan buku tentang Pers kepada Pangdam XIII Merdeka mengatakan,tindakan intimidasi dan kekerasan terhadap insan pers ketika melaksanakan kegiatan jurnalisnya,baik secara fisik maupun melalui hambatan birokrasi yang terkesan terlalu ketat dan over protektif.”Hingga saat ini kriminalitas terhadap para jurnalis masih saja terjadi oleh masyarakat dan aparat pemerintah,”ujarnya.
Amanda pada kesempatan itu meminta agar Pangdam XIII Merdeka Mayjen TNI Ganip Warsito menginstruksikan kepada seluruh jajaran untuk menjaga harmonisasi dan kemitraan dengan insan pers dalam konteks pengelolaan informasi serta kelancaran bagi insan pers untuk berkreasi dalam bingkai etika jurnalistik yang benar.”Saya berharap jajaran Kodam XIII Merdeka dapat memahami dan turut menjadikan Undang-Undang Pers,kode etik jurnalistik serta regulasi yang di terbitkan dewan pers Indonesia sebagai landasan formal dalam membina kemitraan dengan insan pers sebagai langkah bersama mewujudkan ketahanan infomasi.”tandas Amanda sambil menegaskan agar jajaran Kodam XIII Merdeka dapat mencegah kebuntuan informasi yang diakibatkan sistim protokoler yang terkesan birokratif.
Menanggapi keinginan dan harapan serta rekomendasi ketua IJTI Sulut itu,Pangdam XIII Merdeka Mayjen TNI Ganip Warsito menegaskan bahwa hal itu akan ditindaklanjuti oleh seluruh jajaran Kodam XIII Merdeka dalam konteks kemitraan positif dan saling menguntungkan serta membangun.”Keinginan insan pers didaerah ini masih sangat rasional dan strategis untuk diterapkan,sesuai dengan tupoksi dan kewenangan masing-masing.”ujar Ganip.
Dia menegaskan,tidak dapat dipungkiri sebagai pilar negara yang keempat,tupoksi insan pers sangat strategis dalam mendukung kesuksesan pembangunan disegala bidang,termasuk bagi pembangunan dalam bidang keamanan dan ketahanan negara serta keutuhan NKRI.”Saya tegaskan tanpa insan pers dinamika pembangunan yang dilaksanakan oleh pemerintah tidak akan dirasakan dan diketahui oleh publik,namun tidak dapat disangkal eksistensi insan pers juga membutuhkan dukungan publik dan pemerintah.”tandas Ganip sambil meminta agar seluruh jajaran Kodam XIII Merdeka menjaga dan membangun sinergitas dan harmonisasi dengan insan pers secara baik dan benar.
Ajang silatuhrahmi melalui kegiatan Coffee morning itu,ketua IJTI Sulut dan Pangdam XIII Merdeka saling bertukar cendera mata yang disaksikan oleh Kasdam Brigjen TNI Santos Matondang,para asisten dan perwira staf Kodam XIII Merdeka.(Regina Sambul)
