Santos Minta Laksanakan Hasil Rapim dan Atensi Pangdam

MANADO,Barometersulut.com-Kegiatan Rapat Pimpinan (Rapim) Kodam XIII Merdeka Kamis (9/2/2017l resmi ditutup oleh Kepala Staf Kodam (Kasdam) XIII Merdeka Brigjen TNI Santos Gunawan Matondang mewakili Pangdam XIII Merdeka Mayjen TNI Ganip Warsito,SE.MM yang sedang melaksanakan Kunjungan kerja ke Kodim Morowali,Korem 132 Tadulako.

Pangdam XIII Merdeka Mayjen TNI Ganip Warsito dalam amanatnya yang dibacakan Kasdam XIII Merdeka Brigjen TNI Santos Gunawan Matondang mengatakan,melalui proses kegiatan Rapim ini seluruh pokok-pokok kebijakkan pimpinan Kodam XIII Merdeka telah dipaparkan,untuk diteruskan oleh seluruh peserta yang kemudian diteruskan kepada satuan pelaksana paling bawah.

Dia menegaskan, secara umum kebijakkan Kodam XIII Merdeka pada program kerja dan anggaran tahun 2017 dapat diringkas sebagai berikut :
A.Bidang Perencanaan dan Anggaran:
-Akan melakukan penataan organisasi dan pengembangan gelar satuan Kodam yang efektif dan efisien secara bertahap,dengan tetap berpedoman pada postur TNI AD yang telah ditetapkan.Diantaranya Pembangunan Kodim Pohuwato,Kodim Talaud serta Koramil Soyo Jaya di Kodim 1311 Morowali.

B.Bidang Intelijen
-Pembangunan kualitas kemampuan aparat intelijen yang berdasarkan 3 unsur Fundamental yaitu Human Intelegence,open Source Intelegence dan Technique Inteligence

C.Bidang Operasi
-Akan meningkatkan kualitas latihan sesuai program latihan standarisasi (Proglatsi) satuan untuk melaksanakan tugas OMP dan OMSP dalam rangka mendukung upaya pemerintah dalam pembangunan dari kawasan pinggiran dan tertinggal

D.Bidang Personel
-Akan terus melanjutkan pemenuhan kekuatan personel khususnya di Makodam melalui proses satuan operasi dan satuan dukungan.

E.Bidang Logistik
-Pemenuhan kekuatan Alutista dari komando atas akan terus diupayakan agar dapat segera mengoptimalkan kemampuan satuan jajaran dalam menjalankan tugas-tugas pokok dan melakukan penertiban tanah dan bangunan bekerja sama dengan pihak BPN.

Baca juga:  Korem 131 Santiago Gelar Rakor Upsus Pajale

F.Bidang Teritorial
-Serbuan teritorial adalah roh kegiatan teritorial terus ditingkatkan kualitasnya,melalui sinergitas program dengan Pemda,masyarakat serta lembaga lainnya.Upaya itu antara lain kedaulatan pangan,rasa cinta tanah air,wawasan kebanggsaan serta bela negara.

G.Bidang Inspektorat
-Pengawasan terhadap pelaksanaan program dan anggaran disatuan secara optimal dan intensif guna meminimalisir penyimpangan.”Kebijakkan yang telah ditetapkan masih berpedoman pada Renstra TNI AD 2015-2019 serta mengacu pada RPJMN 2015-2019,dengan prioritas pada pemenuhan personel dan Alutista,kesiapan operasional,pengamanan perbatasan dan pulau terluar serta terdepan.”tegasnya.

Mayjen TNI Ganip Warsito menambahkan menindaklanjuti program strategis Kodam XIII Merdeka TA 2017,dia menegaskan 10 hal penting untuk dilaksanakan oleh seluruh jajaran yakni:
IMG_20170209_232341IMG_20170209_232324
PERTAMA. Tingkatkan Keimanan dan Ketaqwaan Kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagai landasan moral dan etika dalam pelaksanaan tugas,bermasyarakat,berbangsa dan bernegara.

KEDUA.Hindari setiap pelanggaran hukum yang dapat merusak citra Kodam XIII Merdeka dimata masyarakat dan meningkatkan prestasi

KETIGA.Laksanakan latihan secara terus menerus.

KEEMPAT.Siapkan satuan untuk pembantuan kepada Pemda dan Polri dalam pengaman Pilkada serentak tahun 2017 serta tugas penanggulangan bencana.

KELIMA.Laksanakan werving prajurit dengan benar sehingga dapat melaksanakan tugas disatuan.

KEENAM.Pertahankan Netralitas TNI diseluruh tingkat satuan pada Pilkada serentak tahun 2017,agar lancar dan aman.

KETUJUH.Laksanakan proses perencanaan pengadaan barang dan jasa dengan prinsip transparan dan akuntabel dan tertib administrasi sehingga tercapai penilain Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) serta hindari korupsi.

KEDELAPAN.Tingkatkan peran serta Kodam XIII Merdeka dalam mendukung keberhasilan tugas-tugas pokok Pemda dan masyarakat sebagai bagian tugas OMSP.

Baca juga:  KPK Berwenang Supervisi Kasus Korupsi di Kejaksaan dan Polri

KESEMBILAN.Pedomani delapan wajib TNI,khususnya terkait interaksi dengan masyarakat,sopan santun dan hindari arogansi terhadap masyarakat maupun aparatur negara.

KESEPULUH.Perkuat infrastruktur maupun sumber daya manusia terkait pengamanan informasi dan data Kodam XIII Merdeka agar terhindar dari serangan siber serta tingkatkan etika dalam penggunaan media sosial.”Saya berharap agar seluruh rekomendasi dan hasil Rapim serta perintah tersebut diatas,dapat dipedomani dan dilaksanakan dengan maksimal dan bertanggung jawab.”tandas Ganip pada akhir amanatnya pada penutupan Rapim yang dibacakan Kasdam XIII Merdeka Brigjen TNI Santos Gunawan Matondang.

Secara terpisah,Kasi Pengelolaan Kekayaan Negara DJKN Tulus G.P Siahaan kepada Barometersulut.com mengatakan, secara keseluruhan keterlibatan DJKN dalam Rapim ini adalah memberi pemahaman dan pengetahuan tentang PMK nomor 111 tahun 2016 tentang tata cara pelaksanaan pemindah tanganan barang milik negara dan PMK nomor 57 tahun 2016 tentang tata cara pelaksanaan sewa barang milik negara.

Dia menjelaskan,dengan dasar dua aturan tersebut,diharapkan agar pejabat terkait dalam institusi TNI dan lembaga lain dapat mengatur proses pemanfaatan aset dan barang negara yang tidak digunakan dapat mengoptimalkan penggunaan aset negara kepada pihak ketiga dan mengupayakan agar memberi kontribusi kepada kas negara atas jasa sewa aset negara.”Selain dilakukan secara optimal,pemanfaatan aset negara melalui jasa sewa dapat berkontribusi kepada kas negara.”tandasnya.

Kegiatan penutupan Rapim Kodam XIII Merdeka TA 2017 diaula Jaya Sakti itu,dihadiri oleh 54 orang peserta serta pada Asisten dan perwira staf Kodam XIII Merdeka.(Regina Sambul)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *