BAROMETERSULUT.COM,Manado-Gubernur Provinsi Sulut dan Olly Dondokambey didampingi jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sulut yakni Danrem 131/Santiago Brigjen TNI Sulaiman Agusto SIP.MM,Kapolda Sulut Irjen Pol Drs Wilmar Marpaung, Dan Lanut SamRatulangi Kolonel Pnb Joko Cahyono,perwakilan Dan Lantamal VIII Manado,Dandim 1309/Manado Letkol Arm Johanes Toar Pioh serta sejumlah pejabat Pemprov Sulut dan Pemkot Manado lainnya,Senin (5/9/2016) menghadiri kegiatan festival seni budaya Bantik tahun 2016 di lapangan Bantik,Malalayang.Kegiatan festival ini merupakan rangkaian peringatan 67 tahun gugurnya pahlawan nasional Robert Wolter Monginsidi yang merupakan warga suku Bantik setempat.
Gubernur Provinsi Sulut Olly Dondokambey dalam sambutannya saat membuka festival itu mengatakan,sangat mengapresiasi gagasan panitia festival ini,dimana kata Olly selain sebagai wujud menghormati jasa Pahlawan Robert Wolter Monginsidi,kegiatan ini juga bentuk kegiatan seni budaya bernilai tinggi dan layak diapresiasi.”Saya berharap kegiatan festival ini digelar setiap tahun secara rutin,dipertahankan dan dapat dijadikan salah satu icon dan media untuk meningkatkan kemajuan pembangunan kepariwisataan di daerah ini.”tandas Olly sambil menambahkan festival kolosal ini merupakan replika nyata perjuangan salah seorang pahlawan nasional asal Sulut.
Kegiatan festival akbar suku Bantik tahun 2016 yang diawali dengan tarian perang ini,mengusung tema “Dengan Jiwa kepahlawanan Robert Wolter Monginsidi Kita Tingkatkan Semangat Nasionalisme Untuk Menuju Indonesia Hebat” itu,secara garis besar catatan perjalanan kegigihan dan upayanya mempertahankan kemerdekaan 
Indonesia hingga mengorbankan nyawa ditembak penjajah saat itu,dengan semboyan”Setia Hingga Akhir”.
Usai pembukaan festival seni dan budaya Bantik tahun 2016,Gubernur Provinsi Sulut dan jajaran Forkopimda Prov Sulut melakukan foto bersama dengan salah seorang adik kandung dan kerabat dekat dari Pahlawan Nasional Robert Wolter Monginsidi itu.(Regina Sambul)
