Manado,BS-Kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa(TMMD) setiap tahun terus disempurnakan,baik kualitas maupun kuantitas pelaksanaanya.Pada esensinya TMMD itu adalah bentuk komitmen dan strategi TNI-AD untuk bermanunggal dengan rakyat secara paripurna”Untuk TMMD ke-96 ini,seluruh prajurit yang terlibat dalam kegiatan harus benar-benar dekat dengan rakyat sekitar lokasi”ujar Danrem 131/Santiago Brigjen TNI Sulaiman Agusto kepada media ini Rabu(18/5) diruang kerjanya.
Menurut Agusto sapaan akrabnya,dibanding TMMD tahun sebelumnya,pelaksanaan TMMD ke-96 didesa Wuwuk Kecamatan Tareran,Kabupaten Minahasa Selatan,seluruh prajurit benar-benar berada full dilokasi kegiatan,yakni membaur dengan seluruh aktivitas kehidupan dan penghidupan masyarakat seperti makan dan tinggal bersama warga”Pelaksanaan TMMD tahun ini diwujudkan kedekatan TNI dengan rakyat benar-benar secara manunggal”ungkapnya.
Selain itu ujar Agusto,waktu pelaksanaan TMMD tahun 2016 ini lebih lama dibanding sebelumnya yakni selama satu bulan penuh,hal ini kata Danrem agar program fisik dan pembangunan mental dan non fisik lainya lebih maksimal lagi”Pimpinan TNI-AD berharap melalui TMMD dengan kualitas dan kuantitas pelaksanaan yang lebih disempurnakan,akan semakin mendekatkan TNI-AD dengan seluruh aspek kehidupan dan penghidupan warga disekitar lokasi pelaksanaan”tandas Agusto sambil menambahkan TMMD ke-96 diwilayah Korem 131/Santiago dipusatkan di dua tempat yakni di Gorontalo dan Kabupaten Minahasa Selatan(Regina.TS).