Mamoto-Bobihoe Siap Rebut Singgasana “Sulut Satu”

Manado,BS- Peta perpolitikan menjelang pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut 2015-2020 berubah drastis dan makin memanas, menyusul keputusan partai Golkar menunjuk sosok Benny Mamoto menggantikan Elly Lasut yang ditolak oleh pihak KPUD dan Bawaslu terkait dengan status hukum mantan Bupati Talaud itu.
Dengan dikawal langsung oleh ketua DPD Partai Golkar versi Bali dan pengurus partai Golkar Versi Ancol, ketua DPD partai PKS Sulut dan partai PKPI Sulut, pasagan calon Gubernur Benny Mamoto dan wakil Gubernur Bobihoe mendaftar di KPUD Sulut, dimana berkas dan proses pendaftaran dihadiri oleh komisioner KPUD dan Bawaslu Sulut.
Disela-sela proses pendaftaran yang dimulakan sejak pukul 3 sore hingga hampir pukul 12 malam itu, kepada wartawan Benny menegaskan bahwa keputusan untuk masuk dalam bursa pilgub 2015 ini, semata-mata hanya didasari oleh ke-inginan untuk mengabdikan diri bagi masyarakat dan daerah kelahirannya,” Saya punya panggilan jiwa untuk membangun daerah ini lebih baik lagi dan sejahterakan masyarakat nyiur melambai,”tegas Benny.
Mantan Petinggi Badan Narkotika Nasional itu mengatakan, jika kehendak Tuhan dan dukungan masyarakat dia bersama-sama dengan pasangannya terpilih jadi Gubernur, maka yang utama untuk dibenahi adalah kualitas sumber daya manusia, pelestarian budaya leluhur, perbaikan sektor ekonomi dan pendidikan yang lebih berkualitas lagi,” Jika kita masyarakat dan pemerintah Sulut ingin punya daya saing hingga kanca internasional, persoalan kualitas SDM, kondisi ekonomi,kualitas pendidikan dan kesehatan serta jaminan keamanan merupakan satu hal yang diprioritaskan,” tutur mantan anggota Polri yang kini berpangkat bintang dua itu dengan santun dan berwibawa sambil menambahkan persoalan terpilih atau tidak itu tergantung kehendak Tuhan dan Pilihan masyarakat yang masuk dalam Daftar Pemilih Sementara (DPS) yang jumlahnya sekira 1.988,903 jiwa itu.
Ditempat yang sama, ketua KPUD Sulut Jessy Momongan usai menerima berkas Cagub dan Cawagub Partai gabungan Golkar,PKS dan PKPI itu mengatakan, sangat mengapresiasi keseriusan para petinggi partai dan tim sukses pasangan, dimana telah memenuhi seluruh tahapan yang telah dijadwalkan dan disepakati bersama,” Saya mengapresiasi komitmen dan kerja keras pengusung pasangan Benny-Bobihoe, dan kami berharap komitmen ini tetap terpelihara dan dijalakan hingga proses akhir dari tahapan ini,” ungkap Momongan yang turut diamini oleh semua anggota KPUD dan Bawaslu yang hadir sejak sore hingga malam hari tersebut.
Kehadiran tokoh nasional yang sangat care terhadap perkembangan budaya dan seni daerah ini, menjadi satu perhatian besar masyarakat Sulut, sebab selain sangat familiar, Benny Mamoto salah satu tokoh Sulut dan tokoh nasional yang belum terderah satu kasus hukum berat seperti korupsi.
Dalam proses pendaftaran di KPUD, pasangan Cagub dan Cawagub bernomor urut 3 ini ini, selain diantar oleh pengurus partai Golkar, PKS dan PKPI, para tim sukses, tampak sejumlah kelompok massa dari dalam luar kota Manado tampak hadir memberikan support hingga proses penyerahan berkas ini selesai larut malam.
Sesuai agenda dan tahapan KPUD, hari ini pasangan ini akan melakukan pemeriksaan kesehatan di rumah sakit Kandow Malalayang.
Sejumlah spekulasi berkembang saat ini bahwa pasangan Benny-Bobihoe ini akan “merasuki” basis-basis dua pasangan Cagub dan cawagub lainnya, Benny akan berpacu diwiayah Minahasa raya, sementara Bobihoe yang dinilai cukup berpengaruh dan familiar diwilayah Bolmong raya itu, bakal mendulang perolehan suara khususnya dari kalangan muslim wilayah tersebut dan wilayah lainnya di Sulut.(Gina)

Baca juga:  Berlaku Senin Besok, Minut-Bitung-Minahasa Diterapkan PPKM Level IV

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *