Gubernur Olly Terima Tukkot Tunggal Panaluan Suku Batak

Sumut, BAROMETERSULUT –
Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey menerima Tukkot Tunggal Panaluan suku adat Batak.

Tukkot Tunggal Panaluan berupa tongkat dan pedang ini disematkan Lembaga Adat Dalihan Na Tolu saat Gubernur Olly melakukan kunjungan di Tapanuli Utara, Senin (1/11).

Tungkot Tunggal Panaluan adalah tongkat ukiran wajah tujuh manusia dan beberapa hewan yang diukir menurut kejadian sebenarnya dari kayu tertentu dan memiliki kesaktian.

Tungkot Tunggal Panaluan menjadi warisan budaya yang secara turun-temurun dimanfaatkan serta dilestarikan oleh suku Batak Toba. Sakral. Mengingat, Tukkot Tunggal Panaluan biasanya dipakai untuk Raja raja Batak.

Bukan tanpa alasan. Selama ini juga Gubernur Olly dinilai berhasil mengangkat Sulut menjadi Provinsi dengan segudang prestasi dan mendapat penghargaan-penghargaan dari pemerintah pusat.

Baca juga:  Dandim 1302/Minahasa Minta Generasi Muda Tetap Hargai Potensi Lansia

Gubernur Olly yang juga Ketua Forum Komunikasi Pria Kaum Bapak FK PKB PGI dinilai sebagai pemimpin besar. Dia didoakan kelak nanti mengayomi dan memperhatikan masyarakat Indonesia, termasuk Tapanuli Utara.

Gubenur Olly yang pada kesempatan itu akan menghadiri Forum Komunikasi Pria Kaum Bapa PGI menyampaikan terima kasih.

“Terima kasih atas sambutannya. Kalau dilihat, bukan lagi sebagai FK PKB PGI. Ini sudah pakaian lengkap raja-raja,” canda Gubernur Olly disambut riuh dan tepuk tangan para hadirin.

“Sekali lagi terima kasih. Semoga Tuhan selalu menyertai kita,” sambung Gubernur Olly.

Selanjutnya, Gubernur Olly dijamu makan bersama Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan dan Forkopimda.

Turut hadir mendampingi Gubernur Olly, Ketua PGI Gulmar Gultom, Ketua Sinode GMIM Pdt. Dr. Hein Arina, Bupati Minahasa Roy Octavian Roring, Wali Kota Bitung Maurits Mantiri, serta para pendeta.(rendy)

Yuk! baca berita menarik lainnya dari BAROMETER SULU di GOOGLE NEWS dan Saluran WHATSAPP

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *