BAROMETERSULUT.com, MINUT- Kabupaten Minahasa Utara merupakan salah satu wilayah potensi agraris dan perkebunan di Sulut, sektor ini adalah penyumbang terbesar bagi perekonomian di daerah ini.

“Sektor pertanian Minut tidak kalah dengan potensi yang sama pada daerah lain di Sulut.”kata Wakil Ketua bidang ekonomi DPD PDI Perjuangan Sulut, Sabtu (20/6/2029) saat bersama istri tercinta Risya Ganda Davega melakukan panen padi bersama warga sekitar kediamannya di Kaima, Minahasa Utara.

Menurut Joune, saat ini sektor ekonomi lokal strategis lokal yakni Pertanian, Perkebunan dan Peternakan belum sepenuhnya dilakukan proses peningkatan kualitas produksi dengan menerapkan teknologi maju.

“Upaya dan proses modernisasi dan industrialisasi dalam sektor pertanian perkebunan dan peternakan adalah keharusan untuk dilaksanakan saat ini.”kata pengusaha nasional itu.

Joune menuturkan, jika upaya mengalihkan cara-cara konvensional maka mutu produksi akan tidak meningkat yang secara langsung berimbas pada masih rendahnya pendapatan petani atau peternak.
“Saya optimis jika mengganti kebiasan lama bercocok tanam dengan sistim moderen, maka dapat dipastikan hasil produksik makin berkualitas dan kesejahteraan petani akan mengalami peningkatan signifikan.”tandas calon Bupati Minut berpasangan dengan Kevin William Lotulung itu menambahkan jika Tuhan menjawab kerinduannya menjadi pemimpin di Minut, maka moderenisasi dan industrialisasi salah kearifan lokal Minut yakni Pertanian akan menjadi prioritas yang akan mendukung ketahanan pangan di daerah ini.
Pantauan media ini, Joune Ganda dan Istri Risya Ganda Davega terlihat akrab bercengkrama dengan para petani dengan tetap menjaga jarak sesuai anjuran pemerintah.(nando)