TOM0HON,Barometersulut.com- Walikota Tomohon Jimmy Eman bertindak sebagai Inspektur upacara (Irup) dengan Komandan upacara (Danup) Perwira penghubung (Pabung) Tomohon Mayor Inf Feky Welang pada kegiatan pembukaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-103 tahun 2018, Senin (15/10/2018) di lapangan Babe Palar.
Kegiatan TMMD ke-103 tahun 2018 ini mengusung tema “TNI Manunggal Rakyat Dalam Mewujudkan Desa yang Maju Sejahtera dan Demokratis” itu dihadiri langsung oleh Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Tiopan Aritonang, Danrem 131/Santiago Brigjen TNI Joseph Robert Giri, Irdam XIII/Merdeka Kolonel Inf Setio Budi Raharjo, Kasrem 131/Santiago Kolonel Inf Theo Kawatu, para Asisten Kasdam dan Kabalak Kodam XIII/Merdeka, para Kasi dan Dandim jajaran Korem 131/Santiago, Danlanudsri Samratulangi Kolonel Nav Insan Nanjaya, Forkopimda kota Tomohon, pimpinan SKPD jajaran Pemkot Tomohon, Ketua Persit KCK Daerah XIII/Merdeka Linda Tiopan Aritonang, Ketua Persit KCK Koorcabrem 131 PD XIII/Merdeka Mita Robert Giri, Wakil Ketua Persit KCK Koorcabrem 131 PD XIII/Merdeka Rine Theo Kawatu, para Ketua Seksi Persit KCK sejajaran PD XIII/Merdeka, tokoh agama dan masyarakat setempat.
Pada kesempatan itu Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) TMMD ke-103 Letkol Inf Juberth Nixon Purnama dalam laporannya mengatakan bahwa pelaksanaan kegiatan ini berdasarkan Surat telegram Danrem 131/Santiago nomor ST/103/2018 tanggal 19 Januari 2018 tentang perintah agar merencanakan dan mempersiapkan pelaksanaan kegiatan program terpadu TMMD ke-103 ta 2018 dan sesuai dengan program kerja Kodim 1302/Minahasa TA 2018 bidang Teritorial khusus bhakti TNI, yang dilaksanakan selama 30 hari terhitung mulai tanggal 15 Oktober sampai dengan 13 November 2018.
Juberth menjelaskan adapun sasaran fisik meliputi perintisan, pelebaran dan pengerasan jalan perkebunan sepanjang 1.275 meter X lebar 6 meter, pelebaran dan pengerasan jalan penghubung Kelurahan Pangolombian Kecamatan Tomohon Selatan Kota Tomohon dengan Desa Tampusu Kecamatan Romboken Kabupaten Minahasa sepanjang 650 meter X lebar 6 meter dan pembuatan plat duicker tinggi 1,8 meter X panjang 7 meter sebanyak 8 buah serta kegiatan non fisik yang melibatkan stakeholder pemkot Tomohon.
Walikota Tomohon Jimmy Eman dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan TMMD ini merupakan bukti nyata adanya sinergitas TNI dan Pemerintah bersama rakyat Kota Tomohon. “Kegiatan ini gambaran nyata dan implementasi dari kerjasama dan keterlibatan unsur TNI dalam mendorong percepatan pembangunan kota Tomohon.”ujar Eman.
Dia menjelaskan kegiatan TMMD ini dipersiapkan secara terpadu dan dilaksanakan secara terintegrasi dan Konprehensif dengan sistim botton up planning dan dilaksanakan dengan sistim Top down. “Saya berharap agar seluruh komponen pemerintah dan masyarakat serta unsur forkopimda Kota Tomohon bersama-sama mendukung dan mensukseskan pelaksanaan TMMD ini dengan terus melaksanakan kordinasi dan partisipasi aktif.”tandasnya.
Sementara itu ketika diwawancarai Barometersulut.com orang nomor satu di Kota Tomohon itu mengatakan salah satu keuntungan nyata dari rangkaian kegiatan TMMD yang manfaatnya turut dirasakan oleh masyarakat luas adalah terbuka akses jalan yang terisolir serta pembangunan sarana dan prasarana fisik lainnya.” Kegiatan TMMD ini dipastikan akan membawa kemajuan bagi kota Tomohon khususnya dalam bidang Pariwisata.”ujarnya sambil menegaskan pelaksanaan program TMMD ini dirumuskan mulai dari musyawarah tingkat Desa hingga Provinsi.(Regina.TS)