Penertiban Pedagang Barito Pasar Bersehati “Nyaris Ricuh”

IMG-20171229-WA0014IMG-20171229-WA0015
MANADO,Barometersulut.com-Komando Rayon Militer (Koramil) 1309-02/WTPM melalui Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 1309-02/WTPM kerjasama dengan petugas dan staf PD.Pasar Kota Manado,Jumat (29/12/2017) melaksanakan kegiatan penertiban terhadap pedagang eceran Bawang Rica Tomat (Barito) di pasar tradisional Bersehati,Manado.

Pelaksanaan penertiban itu di karenakan para pedagang Barito melaksanakan kegiatannya tidak pada tempatnya yakni di bahu jalan dan trotoar,selain terkesan semrawut juga mengganggu ketertiban pengguna jalan dan mengganggu arus lalu lintas yang masuk kedalam areal pasar Bersehati.

Berdasarkan pantauan media ini pada saat penertiban terjadi perlawanan yang dilakukan oleh pedagang Barito terhadap petugas gabungan dan tim PD Pasar,akibatnya terjadi saling mendorong dan saling melempar.Atas kondisi itu barang dagangan milik para pedagang antara lain milik Susan Dika (30) dan Since Poi (56) berhamburan dijalan sehingga menjadi rusak diakibatkan karna diiinjak massa yang saling dorong itu.

Baca juga:  Agung Laksono Susun Strategi Pemenangan Pilkada Sulut

Melihat kondisi penertiban yang mendapat perlawanan dari sejumlah pedagang, aparat Babinsa Koramil 1309-02/WTPM Srd Tomy Patimura yang dibantu anggota Babinkantibmas Polsek setempat membantu melerai, mengamankan dan menenangkan para pedagang Barito itu dengan menghimbau agar para pedagang Barito tidak melakukan tindakan anarkis.”Kami minta para pedagang untuk tidak bersikap anarkis dan sebaliknya mematuhi aturan yang ditetapkan oleh PD Pasar khususnya yang berkaitan dengan area tempat berjualan.”ujar para petugas kepada para pedagang saat itu.

Setelah mendapat arahan dan himbauan dari aparat saat itu,satu persatu pedagang akhirnya memindahkan barang dagangan mereka secara sukarela dan aman ke tempat yang sudah disediakan oleh petugas PD Pasar Kota Manado.

Baca juga:  Ketua IJTI Sulut Minta Pangdam Cegah Kekerasan Jurnalis

Kegiatan yang dipimpin oleh Koordinator PD Pasar Srikandi Kobis Tahulending dan Kepala bagian penertiban PD Pasar Berlian Carles serta melibatkan 25 orang petugas PD Pasar itu diharapkan para pedagang Barito ini bisa tertata rapi dan tidak mengganggu fasilitas umum lainnya serta pengguna jalan.(Regina.TS)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *