MANADO,Barometersulut.com-Panglima TNI Gatot Nurmantyo berharap agar seluruh prajurit yang bertugas diwilayah perbatasan harus memiliki kemampuan untuk melakukan pemberdayaan semua potensi yang ada diwilayah perbatasan yang di jaganya.
Penegasan Jenderal TNI Gatot Nurmantyo itu disampaikan oleh Wakil Asisten Operasi (Waasops) Panglima TNI Laksamana TNI Nurhidayat Jumat (24/3/2017) pada saat melakukan pengecekkan terakhir kesiapan Satgas Pamtas RI-RDTL di Mako Yonif Raider 712 Wiratama Manado.
Kedatangan Waasops Panglima TNI bersama rombongan itu disambut Kasdam XIII Merdeka Brigjen TNI Santos Matondang dan Danyon 712 Raider Letkol Inf Elvino Yudha Kurniawan.
Waasops Panglima TNI Laksamana TNI Nurhidayat kepada Barometersulut.com menegaskan pengecekkan terakhir kesiapan operasi Satgas Pamtas ini merupakan bagian dari perintah Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo agar setiap prajurit TNI yang tergabung dalam satgas Pamtas benar-benar dipersiapkan dengan sempurna,baik kesiapan prajurit maupun kesiapan peralatan yang akan digunakan.”Setiap gelar pasukan yang akan bertugas diwilayah perbatasan untuk menjaga kedaulatan negara,harus dalam keadaan terlatih,terlengkapi dengan peralatan yang maksimal dan mental yang stabil.”ungkapnya.
Untuk itu kata Nurhidayat,proses pemeriksaan akhir kesiapan Satgas Pamtas RI-RDTL ini,pada prinsipnya telah dalam keadaan siap melaksanakan tugas,artinya kata dia dari sisi kesiapan mental prajurit telah siap berangkat sementara dari sisi peralatan yang akan digunakan juga dalam keadaan baik dan memadai.”Setelah saya bersama tim melakukan penggecekkan secara menyeluruh,maka pada saat ini saya nyatakan satgas pamtas RI-RDTL tahun 2017 telah siap diberangkatkan dan melaksanakan tugas.”ungkapnya sambil menambahkan pada operasi yang akan datang peralatan yang akan digunakan khususnya kendaraan harus yang baru.
Sementara itu,terkait dengan pemberdayaan kawasan,pada setiap operasi di wilayah perbatasan selalu dibarengi dengan pemberdayaan potensi setempat baik potensi alam dan potensi manusianya dalam seluruh keadaan dan kebutuhan.”Tugas pokok satgas pamtas adalah menjaga kedaulatan negara pada wilayah perbatasan yakni memastikan patok batas tidak bergeser atau hilang serta melakukan interaksi dengan warga setempat.”tandasnya.
Adapun kedatangan Waasops Panglima TNI itu turut didampingi Kolonel Inf Syafruddin SE.M.M(Han)/Paban IV Ops Mabes TNI, Letkol Cba Nana Pratiatna/Kasubdis Kapor Babek TNI,Letkol Inf Asep Akhmad Hidayat/Pabandya III Siapsat Sospad,Letkol Caj Drs Wiswardi,Msi/Kasubagbanmat Bintal Pusbintal TNI dan Pasimin Denkomlek Satkomlek TNI Mayor Cba Suhari.(Regina Sambul)
