MANADO,Barometersulut.com-Berdasarkan agenda kerja prioritas TNI Angkatan Darat,pada tahun 2017 ini kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-98 Tahun Anggaran 2017 akan dilaksanakan sebanyak 3 (tiga) kali yakni TMMD Ke-98 pada bulan April,TMMD ke-99 pada pertengahan tahun dan TMMD ke-100 pada akhir tahun 2017 ini.
Dandim 1303/Bolmong Letkol Inf Sampang Sihotang kepada Barometersulut.com via telepon selularnya mengatakan,demi kelancaran dan kesuksesan pelaksanaan TMMD TA 2017 ini,pada tanggal 9 Maret 2017 lalu,para Dandim selaku Komandan Satuan Tugas TMMD (Dansatgas TMMD) mengikuti kegiatan Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) TMMD di kantor Kementrian PU di Jakarta.
Sihotang sapaan akrab Dandim 1303 Bolmong menegaskan,pada pembukaan Rakornis TMMD TA 2017 itu,Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Mulyono menegaskan 4 (empat) hal yang penting yakni:
1.TMMD merupakan kegiatan TNI dalam upaya mendukung program pemerintah,terkait percepatan pembangunan di daerah di seluruh wilayah NKRI sebagai sarana untuk mewujudkan kemanunggalan TNI dan rakyat.
2.Memanfaatkan kegiatan TMMD sebagai kegiatan serbuan teritorial untuk merebut hati rakyat,dengan cara mencintai rakyat agar mendapatkan kecintaan rakyat terhadap TNI secara tulus dan Ikhlas.
3.Jadikan masyarakat sekitar sebagai saudara bagi prajurit dengan menginap dirumah warga di lokasi pelaksanaan TMMD sebagai satu wujud jalinan persaudaraan serta menumbuhkan kembali budaya gotong-royong yang pada akhir-akhir ini mulai pudar.
4.Laksanakan TMMD secara optimal di dukung publikasi secara massive serta hindari kerugian personel,materil dan kegiatan yang dapat menghambat kelancaran TMMD.
5.Selain kegiatan fisik,giat non fisik agar dilakukan dengan baik melalui peran dan partisipasi berbagai instansi untuk memperkuat wawasan kebangsaan,rasa kesatuan di Masyarakat.
“Laksanakan TMMD TA 2017 ini secara optimal yang didukung publikasi secara massive dan atasi kondisi yang menjadi penghambat kelancaran dan kesuksesan TMMD”ujar Sihotang mengutip pernyataan Kasad dalam arahannya.
Dia menegaskan,Dirjen pembangunan dan Jembatan terkait dengan kerjasama Kementrian PU-PR dengan TNI pada pembukaan Rakornis TMMD itu mengatakan bahwa arah kebijakkan pembangunan perbatasan adalah mengubah arah kebijakkan dari Inward locking menjadi outward Locking,sehingga dapat di manfaatkan sebagai pintu gerbang aktivitas ekonomi dan perdagangan dengan negara tetangga.”ungkapnya.
Sementara itu Paban V/Bakti TNI dalam ceramahnya pada kegiatan dalam kesempatan itu menyampaikan beberapa hal penting diantaranya:
-Kegiatan pembukaan TMMD ke-98 TA 2017 ini akan di laksanakan pada 5 April 2017 sesuai waktu dan kondisi masing-masing wilayah.
-Personil Satgas melibatkan unsur TNI,Polri,Pemda,Mahasiswa dan masyarakat
-Masing-masing Satgas TMMD membuat Posko Satgas
-Pengerahan massa baik kegiatan fisik dan non fisik (penyuluhan,sosialisasi dan Baksos)
-Sebelum kegiatan TMMD dilaksanakan anggaran harus sudah diserap.
-Koordinasi dengan Pemda untuk anggaran fisik dan non fisik.
Pada intinya kata Sihotang,kepada para Dandim yang merupakan Dansatgas TMMD TA 2017,disarankan agar:
1.Dandim selaku Dansatgas TMMD memaparkan Kesiapan pelaksanaan TMMD di Makodam XIII Merdeka.
2.Kodim 1303/BM Rem 131/ Santiago sebagai alternatif -1 untuk upacara pembukaan dilakukan oleh Gubernur.
3.Kodim 1306/Dgl Rem 132/Tadulako sebagai alternatif-2 untuk upacara yang dilakukan oleh Gubernur.
“Saya optimis unsur Pemerintah daerah,masyarakat serta pihak terkaitnya diwilayah Kabupaten Bolmong akan bersinergis secara maksimal dengan seluruh anggota Satgas TMMD guna mensuksekan seluruh rangkaian kegiatan pelaksanaan TMMD mulai dari kegiatan pembukaan,pelaksanaan kegiatan hingga penutupan kegiatan TMMD tahun anggaran 2017.
Adapun kegiatan Rakornis persiapan pelaksanaan Kegiatan TMMD ke-98 Tahun Anggaran 2017 itu,perwakilan dari Kodam XIII Merdeka terdiri dari Asisten Teritorial Kolonel Inf Theodorus Kawatu,Dandim 1303 Bolmong Letkol Inf Sampang Sihotang,Dandim 1301 Satal Letkol Inf Saiful.P(Korem 131 Santiago/Provinsi Sulut) dan Dandim 1306 Donggala Letkol I Gede Masa Galih (Korem 132 Tadulako/Provinsi Sulteng) serta para Bupati,Kepala Bappeda dan Kepala BPMD serta Kepala dinas PU dari Provinsi terkait.(Regina Sambul)