Tahuna, BAROMETERSULUT.com–Tidak hanya didominasi laki- laki, Sangihe memiliki sejumlah figur srikandi dinilai memiliki kapasitas menjadi top eksekutif.
Figur srikandi yang layak karena memiliki kapasitas dan kapabilitas menjadi top eksekutif di Kabupaten Kepulauan Sangihe muncul dari berbagai sektor profesi.
Kemampuan parah srikandi ini terbukti di bidang yang mereka geluti selama ini sehingga menjadi modal sosial yang kuat bagi mereka memajukan Sangihe sebagai daerah perbatasan, pembatasan dan dibatasi.
Karakter perempuan sangat dibutuhkan menjadi top eksekutif, selain sabar perempuan juga memiliki sifat mengayomi membuat kita akan merasa aman dan nyaman karena kita tahu bahwa ibu selalu ada untuk mendukung dan melindungi kita.
Berikut beberapa figur srikandi yang patut diperhitungkan oleh Parpol sebagai lembaga yang memiliki legitimasi mengusung calon termasuk di Kabupaten Kepulauan Sangihe.
Rinny Tamuntuan
Nama perempuan yang satu ini sudah tak asing lagi bagi masyarakat Kabupaten Kepulauan Sangihe.
Selain sebagai seorang birokrat dengan jabatan eselon II di Provinsi Sulawesi Utara dipercayakan sebagai Kepala Dinas Sosial Provinsi, dua tahun terakhir istri Ketua DPRD Sangihe ini menjadi Pj Bupati di tanah Tampungang Lawo.
Sehingga dianggap memahami kondisi serta arah pembangunan dan telah meletahkan dasar bila diberi kesempatan melanjutkan pengabdian meramu kembali menu kesejahteraan bagi warga Sangihe.
Bahkan, Tamuntuan hampir dipastikan bakal diusung PDIP sebagai ‘jagoan’ bertarung di Pilkada Sangihe 27 November mendatang.
Olga Makasidamo
Sebagai birokrat senior, perempuan yang satu ini sudah mengenyam banyak pengalaman pemerintahan telah melewati berbagai tantangan dalam pembahasan APBD sebagai menu tahunan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Tidak hanya matang dalam dunia birokrasi, kenyang pengalaman pemerintahan, nama Olga Makasidamo dipandang memiliki modal elektoral sebagai Ketua Pelka Perempuan Sinode GMIST.
Modal elektoral sebagai Ketua Pelka Ibu Sinode GMIST beberapa periode terakhir menjadi magnet bagi Parpol maupun calon yang diusung untuk menggandeng perempuan yang mengawali karir sebagai pendidik ini.
Nama Olga Makasidamo paling santer dikaitkan dengan sejumlah figur calon Bupati bahkan informasi yang dihimpun Olga Makasidamo masuk dalam ‘radar’ PDIP dan sedang disurvei ektabilitasnya menjadi pendamping Rinny Tamuntuan.
Merna Tumanung
Berasal dari Tabukan Tengah Kabupaten Kepulauan Sangihe, perempuan muda satu ini tidak asing lagi di dunia akademisi sebagai sektor pengabdianya selama ini.
Meniti karir dari bawah, sebagai seorang anak kampung dan bukan berasal dari keluarga mapan, bahkan lahir dari orang tua sebagai petani penggarap tidak lantas menjadi penghalang bagi perempuan dengan latarbelakang SI dan S2 ilmu pendidikan ekonomi ini menembus sengitnya persaingan menjadi akademisi di Ibu kota Provinsi Sulawesi Utara.
Dengan tekad kuat dan gigih, Ketua Bidang Mahasiswa dan Kerja Sama STIE Elfata Manado ini membuktikan kalau sukses milik semua orang termasuk anak keluraga miskin dan berasal dari kampung.
Sebagai seorang akademisi dan saat ini sedang menempuh pendidikan Doktoral di Unsrat, dari tanganya Tumanung telah banyak menelorkan kaum intelektual baik dari jebolan STIE Elfata Manado maupun Unima dimana dia mengabdi dan menjadi tenaga pengajar.
Kandidat Doktor Ilmu Manajemen ini, memiliki kapasitas dan kapabilitas mumpuni yang dibutuhkan membangun Sangihe sebab sebagai seorang akademisi dan kaum intelektual memiliki terori serta cara bagaimana membangun terutama dari sektor ekonomi atau meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) sebagai bidang keahlianya.
Salah satu persoalan klasik di Kabupaten Kepulauan Sangihe adalah bagaimana makro ekonomi yang menjadi salah indikator keberhasilan suatu pembangunan angka- angkanya masih membutuhkan sentuhan konfrehensif sebut saja angka kemiskinan yang masih tinggi bahkan cenderung naik tahun 2023 (Data BPS).
Sehingga dengan hadirnya akademisi seperti Tumanung minimal sebagai Wakil Bupati mampu menutup lubang capaian makro ekonomi selama ini menjadi pekerjaan rumah yang sangat rumit dan sulit teratasi.
Biodata Singkat
Nama: dr Rinny Tamuntuan
Agama: Kristen Protestan
Umur : 58
Pekerjaan: ASN (Pj Bupati)
Nama: Dra. Olga Makasidamo
Agama: Kristen Protestan
Umur: 59
Pekerjaan: ASN (Birokrat)
Nama: Dr (Candt) Merna Tumanung, S.Pd., M.Pd.
Agama: Kristen Protestan
Umur: 38
Pekerjaan: Dosen