Minut,BAROMETERSULUT.com-Jajaran Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara terus bekerja keras serta cepat mengatasi dampak bencana alam banjir, tanah longsor dan pohon tumbang yang melanda daerah ini sejak, Minggu, (7/4/2024).
Wilayah Likupang Selatan merupakan satu titik daerah yang terdampak bencana yang cukup parah.
Sesuai arahan Bupati Minut Joune Ganda, upaya konkrit dan prioritas yang dilakukan ada 2 yakni mengatasi secara darurat bagi warga terdampak dan perbaikan darurat terhadap infrastruktur yang rusak.
Terpantau di lapangan, khusus upaya mengatasi masyarakat terdampak bencana itu, pemkab Minut melalui dinas sosial mendirikan dapur umum dan tenda pengungsian, sementara dinas kesehatan membuka pos pelayanan dan pemeriksaan kesehatan.
“Yang pasti sejak bencana ini terjadi, saya langsung perintahkan seluruh dinas terkait turun kelapangan memberikan bantuan darurat kepada masyarkat terdampak.Dia juga meminta update dari para Kepala dinas terkait kondisi dilapangan.” ucap Bupati Joune Ganda sambil menambahkan upaya mengatasi dampak bencana alam ini didukung oleh anggota Polri dan TNI serta masyarakat di Minut.
Data terbaru dari Dinas PUPR dan BPPD Minut bahwa Ijin akses jalan Desa Kaweruan – Desa Wangurersementara di buka.
Sementara untuk 4 titik Longsor yang ada di Kaweruan, Kokoleh Satu dan Peslaten saat ini sementara pembersihan material dengan menggunakan 2 unit Excavator dari PT MSM dan dari Balai Sungai(nando)