Buka RPJMD Minut Tahun 2025-2029, Bupati Joune Ganda Ultimatum OPD Jaga Good Governance dan Tingkatkan Pelayanan Publik

Minut,BAROMETERSULUT.com- Bupati Minahasa Utara Joune Ganda memberikan ultimatum kepada seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) agar mewujudkan Good Governance dan meningkatkan pelayanan publik dasar yang dibutuhkan masyarakat.

Hal itu disampaikannya saat membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) RPJMD Kabupaten Minahasa Utara 2025–2029 di aula kantor Bapelitbang Minut.

Secara umum capaian dan kinerja jajaran pemkab Minut di berbagai sektor selama ini, meskipun di balik capaian itu masih ada sejumlah tantangan dan program prioritas yang harus di maksimalkan lagi.

Dia menjelaskan, ada sejumlah capaian yang telah dicapai, diantaranya angka kemiskinan dan pengangguran, kondisi ekonomi yang terus bertumbuh positif, Kehidupan masyarakat Minut juga memiliki nilai tinggi dengan kualitas menggembirakan hal itu terlihat pada Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang berada di angka 77,04 serta kepedulian pada upaya pemutuan pendidikan dan kesehatan.

Baca juga:  Ikuti Panen Raya Jagung Gubernur YSK: Ini Akan Semakin Memperkuat Ketahanan Pangan Nasional

” Capaian yang paling baik adalah IPM Minut berada di atas nasional dan provinsi.Hal ini berkontribusi positif pada peningkatan IPM Sulut,” tegas Joune.

Bupati Joune Ganda menambahkan, secara implisit RPJMD Minut telah disinkronkan dengan rencana pembangunan nasional serta program di level provinsi.

Dimana proses saat ini kata Joune Ganda, pihaknya terus melakukan pemantapan dan menerima masukan dari stakeholder.

“Yang paling prioritas adalah mengupayakan pelayanan publik yang makin maksimal dan ‘good governance’ dipertahankan,” tegasnya

Disamping sejumlah keberhasilan diatas ujarnya, diakui ada sejumlah tantangan Kondisi geopolitik dunia yang harus mendapatkan perhatian dan tantangan serius pemerintah daerah, antara lain Ketegangan beberapa negara di Timur Tengah.

Baca juga:  BREAKING NEWS! Aset Notaris Poae Segera Dilelang Bank SulutGo, diduga Kredit Macet

Mengantisipasi kondisi diatas, yang penting dilakukan adalah memperkuat ketahanan pangan dan ekonomi berbasis potensi lokal.

” Sesuai arahan Presiden Prabowo agar memperhatikan ketahanan pangan, merespons itu dengan memanfaatkan potensi lokal, memaksimalkan penerimaan asli daerah, dan meningkatkan sektor produksi di bidang pertanian dan jasa.”ucapnya sambil menyatakan bangga dengan kerjasama dan kerja cerdas jajaranya jelang tahun pertama pemerintahan.(nando)

Yuk! baca berita menarik lainnya dari BAROMETER SULU di GOOGLE NEWS dan Saluran WHATSAPP

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *