Jakarta,BAROMETERSULUT.com-Pemerintahan Kabupaten Minahasa Utara dalam pimpinan Bupati Joune Ganda dan Kevin William Lotulung terus mengalami peningkatan yang luar biasa dalam berbagai aspek.
Diketahui, berdasarkan hasil verifikasi KPK dan Kemendagri pada kegiatan Asistensi tata cara pengukuran Indeks Pengelolaan Aset (IPA) Indeks Pengelolaan Barang Milik Daerah (B Minut nilai kabupaten Minahasa utara 2,16 kualifikasi Baik.
Hal tersebut disampaikan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam kegiatan asistensi Pengukuran Kinerja Pengelolaan Barang Milik Daerah (BMD) yang diselenggarakan pada 3-5 September 2024 di Kota Balikpapan Provinsi Kalimantan Timur.
Pada kegiatan tersebut, Direktur Penindakan dan Supervisi KPK RI Irjen Didik Agung Widjanarko menyampaikan, adapun tujuan digelarnya Asistensi Tata Cara Pengukuran Indeks Pengelolaan BMD ini untuk melihat sejauh mana tingkat pengelolaan BMD ditiap Pemda.
Widjanarko mengingatkan kepada seluruh Pemda untuk mengoptimalkan pengelolaan BMD sesuai aturan dan jangan keluar koridor karena pengelolaan BMD yang bermasalah sering menjadi titik rawan korupsi.
“Saya berharap tindak lanjut pengelolaan BMD dapat dilakukan oleh Kemendagri bersama dengan Pemda secara efektif, akuntabel, dan bebas dari tindak pidana korupsi,” tuturnya.
Bupati Minahasa Utara Joune JE Ganda, SE. MAP. MK. MSi menyampaikan, Kabupaten Minahasa Utara masuk dalam 100 daerah yang dijadikan pilot project pengukuran IPA.
Bupati Joune Ganda menambahkan, satu komponen yang menjadi penentu dalam penilaian opini BPK terhadap suatu instansi adalah IPA (Indeks Pengelolaan Aset). Indeks tersebut merupakan indeks komposit yang memperhitungkan rata-rata indeks parameter dari empat sasaran strategis yang meliputi Pengelolaan BMD yang akuntabel dan produktif, Kepatuhan pengelolaan BMD terhadap Peraturan Perundang-Undangan, Pengawasan dan Pengendalian yang Efektif, serta Administrasi yang Andal.
“IPA menjadi salah indikator yang menunjukkan akuntabilitas pengelolaan Barang Milik Daerah. Kabupaten Minahasa Utara mendapatkan prestasi dalam Pengelolaan Barang Milik Negara (BMN) dengan perolehan IPA berkualifikasi baik.
” Yang pasti, kinerja dan prestasi menjadi motivasi yang terus mendorong pemerintah Kabupaten Minahasa Utara untuk lebih mengoptimalkan pengelolaan aset daerah dan terus berbenah dalam meningkatkan akuntabilitas dalam pengelolaan BMD, ” ujar Wakil ketua Umum Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) itu bernada optimis.(*/nando)