Manado, Barometersulut.com-Wali Kota Manado Andrei Angouw, menghadiri kegiatan tatap muka Pemerintah Kota Manado, BKSAUA Manado bersama Pimpinan Rumah Ibadah se-Kota Manado dan sosialisasi Bank Indonesia kepada Pemuka Agama yang dilaksanakan di Ruang Serbaguna Kantor Wali Kota.
Dalam sambutannya, Walikota menyampaikan banyak terima kasih atas kerukunan yang sudah terbangun saat ini. Bahkan dirinya juga menyentil pernyataan Menko Polhukam Prof Dr Mahfud M D belum lama ini, yang menyatakan Manado adalah Laboratorium dan Taman Sari Indonesia.
“Manado harus menjadi contoh tentang bagaimana kehidupan umat beragama hingga ditingkat nasional,” kata Walikota Angouw, Selasa (21/3/2023).
Selain itu, Walikota menyampaikan ucapan selamat bagi umat Hindu yang melaksanakan kegiatan keagamaan Nyepi serta menyampaikan selamat menyambut Bulan Puasa bagi Imat Muslim.
“Marilah kita melaksanakan kegiatan yang bernuansa kerukunan umat di Kota Manado,” jelasnya.
Tahun politik saat ini dimana terdapat kelompok orang yang mungkin menjual agama dalam rangka kegiatan politik. Untuk hal ini kepada tokoh agama diharapkan dapat bersama meredam situasi seperti ini.
“Mari kita dorong masyarakat agar memiliki etos kerja yang tinggi. Jangan ciptakan generasi malas,” timpalnya.
Lebih lanjut, Soal digitalisasi wali kota mengatakan agar dimanfaatkan secara maksimal supaya kerja-kerja kita semakin efektif dan efisien.
“Kondisi ekonomi dan kondisi perbankan harus kuat dengan bagaimana kita menciptakan kerja-kerja berguna seperti program mari jo ba kobong dan lain sebagainya,” jelas Wali Kota.
“Harapan-harapan diharapakan dapat kita wujudkan dan jaga supaya semuanya berjalan baik dan lancar,” kunci Wali Kota.
Hadir dalam kegiatan ini Pimpinan BI Wilayah Sulut, asisten I Heri Saptono, Kabag Kesra Otniel Tewal, Ketua BKSAUA Kota Manado Pdt Judi Tunari M.Teol, Presidium BKSAUA Kota Manado, Ketua MUI, Ketua Baznas serta para Tokoh Agama.(nando)