PT Bank SulutGo Komitmen Wujudkan Digitalisasi Sistim Pengelolaan Keuangan Daerah di Sulut

Manado,BAROMETERSULUT.com– Bank SulutGo (BSG) terus berinovasi dalam mewujudkan komitmen untuk mendorong perbaikan sistim pengelolaan keuangan khususnya dalam jajaran Pemerintah Daerah (Pemda) di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).

Terbaru, untuk mempermudah pelayanan transaksi kas keuangan daerah, PT. BankGo melakukan penandatanganan Memory of Understanding (MoU) terkait pemanfaatan Aplikasi Kas Daerah secara Online System yang terintegrasi dengan Aplikasi Financial Management Information System (FMIS) /SIMDA Next Generation dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu, Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Pemkab Bolmut) dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Sulut di aula Kantor Pusat Bank SulutGo, Jumat (13/01).

“Kami sangat mengapresiasi gagasan dan kepercayaan dari pihak BPKP beserta Pemkot Kotamobagu dan Pemkab Bolmut dalam komitmen dan kesempahaman bersama dalam hal pengelolaan keuangan di daerah ini”ujar Direktur Utama PT BSG Revino Pepah dalam kesempatan tersebut.

Dia menjelaskan secara teknis dan prinsip kerjanya aplikasi FMIS membuat transaksi semakin mudah terutama bagi pelayanan kepada masyarakat.

“Yang pasti dengan aplikasi ini banyak hal yang menjadi lebih baik, lebih cepat, dan lebih akurat dan ini sangat memudahkan terutama pelayanan kepada masyarakat,” ujar Revino Pepah.

Baca juga:  Antisipasi Kondisi Kamtibmas Wilayah Sulut-Gorontalo

Sementara itu Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Sulawesi Utara Beligan Sembiring menyampaikan bahwa MoU yang telah disepakati bersama ini harus dibarengi dengan implementasi yang optimal.

Dia berharap agar aplikasi yang telah diterapkan harus dijaga dan dilaksanakan dengan berintegritas agar semua pelaksanaan sesuai dengan yang diharapkan dan pertanggungjawaban bisa berjalan transparan dan akuntabel.

“Terima kasih kepada bapak Bupati Bolmut dan Ibu Wali Kota Kotamobagu serta Dirut Bank SulutGo atas kerjasama yang baik ini, BPKP dapat terus hadir bermanfaat”, ujar Sembiring dalam sambutannya.

Ditempat yang sama, Bupati Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) Depri Pontoh dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada BPKP yang selalu melakukan pembinaan dan pengawasan di Sulawesi Utara dan berharap kerjasama yang terjalin saat ini mampu memberikan kontribusi nyata terhadap perkembangan sektor perbankan di daerah dan perkembangan ekonomi rakyat pada khususnya.

Demikian halnya Wali Kota Kotamobagu Tatong Bara menyampaikan apresiasi kepada BPKP atas pendampingannya kepada Pemkot Kotamobagu sehingga Maturitas SPIP Level 3 dapat diraih.

Baca juga:  Bupati Minut Rapat Bersama Deputi Kemenko Kemaritiman dan Investasi RI, Bahas Tindak Lanjut DPSP Likupang

“Terima kasih kepada BPKP yang selalu mendampingi dan memberikan pendampingan khususnya tata kelola keuangan sehingga kami sudah Level 3 dalam matiuritas SPIP”, ujar Tatong.

Untuk itu katanya, lewat Cash Management System (CMS) oleh Bank SulutGo dan FMIS oleh BPKP diyakini akan sangat membantu pemerintah daerah dalam pengelolaan keuangannya mulai dari perencanaan sampai pada pelaporan.

” Kami berharap lewat nota kesepahaman yang telah dan akan dilaksanakan ini bakal mendorong terwujudnya sistim pengelolaan keuangan daerah yang cepat,aman dan transparan.

Diketahui, tujuan utama Penandatangan PKS dan MoU ini dilakukam dalam rangka meningkatkan pelayanan pengelolaan keuangan Pemerintah Daerah dengan memanfaatkan Aplikasi Kas Daerah secara Online System menggunakan Cash Management System (CMS) Bank SulutGo yang terintegrasi dengan Aplikasi Financial Management Information System (FMIS)/SIMDA Next Generation milik BPKP.

Adapun kegiatan penandatanganan MoU ini di hadir oleh jajaran Direksi Bank SulutGo, para Pejabat terkait dari Kota Kotamobagu dan Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Korwas Bidang APD Glenn Davies Siwu.(***/nando)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *