Manado,BAROMETERSULUT.com–Dalam rangka memperingati hari lahir (Harla) ke 24, Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sulawesi Utara (Sulut) menggelar aksi sosial. Partai yang dilahirkan dari rahim Nahdlatul Ulama (NU) pada 23 Juli 1998 lalu itu semakin dicintai rakyat Indonesia, Sulut khususnya. Sabtu (23/7) DPW PKB Sulut membagi-bagikan bahan pokok sebanyak 1 ton beras kepada warga Kota Manado.
Uluran tangan Partai besutan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin itu dipimpin langsung Sekretaris DPW PKB Sulut Yusra Alhabsyi bersama jajaran pengurus teras DPW lainnya. Aksi sosial partai yang dikenal dekat dengan masyarakat arus bawah itu menuai simpatik warga Kota Manado yang menerima bantuan bapok. Betapa tidak PKB yang didirikan dengan nafas pluralisme serta moderat itu sejak lahir paling depan menyuarakan masyarakat kelas menengah ke bawah.
Sekretaris DPW PKB Sulut Yusra Alhabsyi disela-sela pembagian sembako itu mengatakan, kegiatan ini sebagai tanda bahwa PKB ketika dilahirkan dan kini berusia 24 tahun memang benar-benar berada di tengah-tengah masyarakat tanpa membeda-bedakan golongan. Kata Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulut itu aksi ini merupakan instruksi DPP. Dimana pada peringatan Harla seluruh jajaran pengurus menggelar aksi sosial
“Aksi sosial yang dilakukan hari ini semata-mata adalah bentuk melayani rakyat dan sekaligus memperingati Harla PKB yang ke 24. Sesuai instruksi Ketua Umum DPP PKB Gus Muhaimin sebagai calon presiden 2024. Sehingga harapan kami aksi sosial seperti ini tetap dilakukan dikemudian hari untuk meningkatkan semangat dan kepedulian para kader PKB dan membangun hubungan PKB Sulut dengan masyarakat. Sehingga aksi ini tetap berjalan disemua Kabupaten/Kota,”kata Ucan sapaan akrabnya.
Sementara itu, Wakil Ketua DPW PKB Sulut Melky Sudjadi yang turut hadir pada penyerahan sembako itu menuturkan, bahwa pihaknya bersama pengurus DPW PKB Sulut melakukan Aksi tersebut hanya membangun rasa kepedulian kepada masyarakat dan membangun hubungan dengan masyarakat di Kota Manado dan sekitarnya.
“Gelaran bagi-bagi sembako kepada masyarakat Kota Manado ini adalah bentuk eksistensi PKB yang komitmen terhadap cita-cita kebangsaan. Dimana yang utamanya mensejahterakan masyakarat. Meskipun ini tidak seberapa, namun kami berharap dengan bantuan ini dapat mengurangi beban masyarakat yang kita ketahui bersama mengalami penurunan ekonomi lantaran terkena dampak pandemi covid-19,”tandas owner Kemang Cafe itu.(nando)