MINUT, BAROMETERSULUT.com – Calon Bupati Minahasa Utara (Minut) nomor urut dua, Joune Ganda mendapatkan kesempatan untuk memberikan kuliah umum kepada ratusan mahasiswa asal Minut di Pantai Paal, Desa Marinsow, Kecamatan Likupang Timur, Sabtu (26/9/2020).
Kegiatan yang digagas oleh Himpunan Mahasiswa Minahasa Utara ini menghadirkan 175 mahasiswa yang tengah mengikuti Kuliah Kerja Terpadu (KKT) di Desa Marinsow.
Dalam kesempatan tersebut, Joune Ganda, calon Bupati yang akan berpasangan dengan Kevin W Lotulung pada Pilkada Minut ini, mengaku sangat berterima kasih karena generasi milenial ingin dan mau terlibat dalam Pilkada yang tentunya akan menentukan arah kebijakan daerah ke depannya.
Menurut Joune, tentunya dirinya bersama dengan Kevin sangat berharap dan ingin para mahasiswa ikut menata perubahan di segala aspek yang ada di Minut ke arah yang lebih hebat.
“Maksud kami jelas, jika semangat mahasiswa Minut menjadi agent of change dan bisa terlibat aktif dalam pembangunan-pembangunan di Kabupaten Minahasa Utara. Dan kami ingin melibatkannya,” ujar Joune didampingi Kevin.
Joune mengatakan, keinginannya untuk melibatkan para mahasiswa dan generasi milenial bukan tanpa sebab. Menurutnya, jika mahasiswa terlibat langsung, maka ke depannya para generasi saat ini juga yang akan menikmati sendiri perjuangan mereka.
“Perjuangan kita bersama pasti akan berbuah manis di masa mendatang, untuk sesama, utamanya untuk Kabupaten Minahasa Utara tercinta. Masa depan Minahasa Utara terletak di pundak kalian, para kaum intelektual,” ujar Joune kembali.
Sementara, Ketua Himpunan Mahasiswa Minahasa Utara Armando Maramis mengatakan, pihaknya memang sengaja mengundang Calon Bupati dan Wakil Bupati Joune Ganda-Kevin Lotulung untuk memberikan kuliah umum di penutupan KKT.
Kata Maramis, selama sebulan melaksanakan KKT, mereka banyak berbincang dengan masyarakat dan mendapatkan aspirasi masyarakat. Sehingga mereka menilai aspirasi itu harus diteruskan kepada orang yang dianggap bisa memperjuangkan harapan masyarakat.
“Kenapa sosok pak Joune dan pak Kevin, karena kami menyadari pak Kevin dan pak Joune pro milenial dan sudah dikenal sangat konsen untuk masyarakat. Makanya kami hadirkan agar supaya pak Joune dan pak Kevin mengenal kami para mahasiswa sekaligus memperhatikan aspirasi masyarakat,” tutur Maramis kembali. (*/abx)