Ganip Pukau Lima Ribu Mahasiswa Baru Unsrat

26-07-2017 KADISKUM LANTAMAL VIII HADIRI ACARA PK2MB UNSRAT 2017 (4)IMG-20170726-WA0009IMG-20170726-WA0010MANADO,Barometersulut.com-Dalam rangka kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PK2MB) Universitas Sam Ratulangi(Unsrat), Rabu (26/7/2017)melaksanakan kuliah umum kepada mahasiswa baru di auditorium Unsrat Manado.

Kegiatan PK2MB tahun 2017 ini mengusung tema”Membangun Karakter Mahasiswa Unsrat yang Unggul dan Berbudaya dengan sub tema”Pengenalan Kehidupan Kampus Tanpa Kekerasan Menjadikan Mahasiswa Cerdas dan Memiliki Wawasan Kebangsaan”

Kegiatan yang melibatkan 5000 mahasiswa baru ini menghadirkan pembicara Panglima Kodam XIII/Merdeka Mayjen TNI Ganip Warsito dengan materi”Tantangan dan Peluang Menjadi Bangsa Pemenang Dalam Kompetisi Global”dengan moderator Rektor Unsrat Prof Dr Ellen Kumaat

Rektor Unsrat Prof Dr Ellen Kumaat dalam sambutannya sekaligus membuka kegiatan PK2MB mengatakan antara lain kiranya kegiatan ini dimanfaatkan sebaik mungkin oleh para peserta khususnya dalam hal pengenalan kampus dan program studi yang dipilih serta berbagai hal yang menyangkut kegiatan PK2MB yang telah ditetapkan”Anda sekalian adalah sebagian dari generasi muda yang telah terseleksi untuk menuntut ilmu dan mengenjam pendidikan di Unsrat,untuk itu kiranya kesempatan ini dimanfaatkan sebaik mungkin sesuai dengan tuntutan akademik yang berlaku.”tandasnya sambil menegaskan tidak akan mentolelir kekerasan apapun dalam pelaksanaan PK2MB apapun alasannya.

Sementara Gubernur provinsi Sulawesi Utara Olly Dondokambey SE dalam sambutannya yang dibawakan oleh Gemmy Kawatu lulusan SMA tahun 2017 sebanyak 30 ribu orang namun hanya 15 persen atau sebanyak 4800 orang terakomodir untuk menjadi mahasiswa Unsrat,untuk itu kata Olly kiranya bagi yang telah terseleksi dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk mendapatkan pembinaan mental dan sumber daya manusia yang handal dan bermoral.”Untuk menciptakan fundamental manusia yang bermoral dan berkarakter salah satu diantaranya melalui dunia pendidikan.”tegasnya.

Baca juga:  OD-SK Dilantik Presiden Jokowi di Istana Negara, Ini Ucapan "Big Boss" Mantos

Panglima kodam XIII/Merdeka Mayjen TNI Ganip Warsito dalam pemaparannya mengatakan bahwa pergerakkan manusia ke wilayah Republik Indonesia disebabkan wilayah RI memiliki potensi alam yang sangat potensial dalam hal ketersediaan sumber daya alam dan kondisi ekonomi yang cukup menjanjikan.”Saat ini unsur pertumbuhan ekonomi dan pergerakan manusia melalui adanya rute imigran dan kondisi global alam ini telah menjadi ancaman serius dan nyata bangsa Indonesia yang patut disiasati oleh seluruh komponen masyarakat.”ujar Pangdam sambil menambahkan bahwa bangsa didunia juga telah melakukan upaya untuk menolak para imigran ini dengan membuat regulasi yang ketat dan tegas.

Sementara itu ketika diwawancarai Barometersulut.com Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Ganip Warsito mengatakan bahwa generasi muda khususnya kaum akademisi dan kaum intelektual merupakan benteng terakhir untuk mengatasi dan menangkal ancaman dan tantangan era globalisasi yang semakin kompetitif dan kompleks ini.”Masyarakat kampus adalah komponen masyarakat yang memilliki peran penting dan strategis dalam menangkis berbagai ancaman nyata bangsa ini seperti gerakan faham radikalisme,narkoba dan aksi intoleran lainnya yang merupakan ancaman serta pemicu perpecahan kesatuan dan kesatuan serta keutuhan NKRI secara umum.”Saya berharap ribuan mahasiswa Unsrat yang baru ini akan menjadi generasi berkualitas dari sisi moral dan intelektual serta agen perubahan dan generasi muda yang berkualitas dan memiliki rasa cinta tanah air dan semangat bela negara yang tinggi.”tandas Ganip sambil menambahkan kiranya kegiatan tradisi penerimaan mahasiswa baru di Unsrat ini terlaksana sesuai dengan aturan dengan tidak ada pelanggaran kemanusiaan dan kekerasan serta menjadi media bagi calon mahasiswa untuk beradaptasi dengan kondisi kampus yang ada.

Baca juga:  Donny Aray: Promosi Pariwisata Libatkan Jurnalis Berdampak Positif

Kegiatan yang berlangsung selama kurang dari dua jam ini berjalan lancar,aman dan tertib,dimana ribuan calon mahasiswa kampus terbesar di Sulut ini,sangat serius dan terpukau dengan kehadiran Pangdam XIII Merdeka dalam kuliah umum yang memaparkan secara ringkas dan sistimatis tentang ancaman global yang nyata bangsa Indonesia saat ini, yakni soal ancaman dampak gerakan imigran gelap,peredaran narkoba serta strategi perang candu yang dilakukan oleh negara Tiongkok, ancaman radikalisme dan terorisme.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya:
-Asisten perencanaan (Asren)Kodam XIII/Merdeka Kolonel Arh Trias Wijanarko
-Kepala penerangan(Kapen) Kodam XIII/Merdeka Kolonel Inf Andi Suryadharman
-Asisten teritorial(Aster)Kasdam XIII/Merdeka diwakili oleh Wakil Aster Kasdam XIII/Merdeka Letkol Arm Frangky Watuseke
-Komandan DenIntel Kodam XIII/Merdeka Mayor Kav Budiman
-Pabandya Komsos Kodam XIII/Merdeka Mayor I Ketut Pande
-Para Wakil Rektor Unsrat
-Para Ketua Lembaga dan Senat Universitas
-Dewan Guru Besar dan Dekan serta Wakil Dekan dan Dosen.(Regina TS)

Pos terkait