Bukti Komitmen, Joune Ganda Lepas Pendamping Guru Bahasa Daerah Tonsea

Minahasa Utara, BAROMETERSULUT.com- Komitmen dan kepedulian Bupati dan Wakil Bupati Minahasa Utara (Minut) Joune Ganda dan Kevin William Lotulung untuk melestarikan adat dan budaya lokal, dibuktikan dengan menjadikan bahasa daerah sebagai kurikulum Muatan Lokal (Mulok) sekolah PAUD, TK, SD dan SMP yang ada di Minut.

“Sejak awal saya dan pak Kevin berkomitmen untuk melestarikan budaya lokal di tanah Tonsea, ditengah perkembangan teknologi dan arus globalisasi yang membuat kelestarian budaya daerah khususnya bahasa daerah Tonsea mulai memudar,” kata Bupati Joune Ganda saat melepas tutor/pendamping/guru Mulok bahasa daerah Tonsea di Kabupaten Minut, Selasa (21/9/2021).

Apresiasi juga diberikan Bupati Joune kepada tua-tua adat Tonsea yang sudah memberi diri untuk menjadi pendamping tutor atau pengajar bahasa daerah Tonsea di sekolah yang ada di Minut.

Baca juga:  Jokowi Hadiri BBGRM XII dan HKG PKK ke- 43 di Minut

“Terima kasih kepada tua-tua adat Minut yang mau terlibat langsung menjadi pendamping dalam pembelajaran bahasa Tonsea. Semoga kemampuan berkomunikasi anak didik dapat meningkat dan menimbulkan apresiasi terhadap budaya daerah sehingga bisa lebih mengenal serta berkemauan untuk menjaga budaya daerah yang kita miliki,” tutur Bupati.

Ditambahkan Kepala Dinas Pendidikan Olfy Kalengkongan, kurikulum mulok bahasa daerah Tonsea sudah dilaunching sejak tanggal 1 Juni 2021 lalu.

“Tua-tua adat di Minut yang terhimpun dalam  Paimpulan Ne Tonsea Nuwu, nantinya akan memberikan pendampingan kepada guru-guru pada pembelajaran bahasa Tonsea, untuk menghindari terjadinya kesalahan penyebutan bahasa,” terang Olfy.

Kegiatan yang menerapkan protokol kesehatan ini turut dihadiri, Bapak Drs Ramoy M Luntungan sebagai Tokoh Masyarakat Tonsea/Mantan Bupati Minahasa Selatan, Mantan Pelaksana Tugas Bupati Minut Bapak Drs Ruddy Umboh, Bapak Herman Dendeng dan pengurus dan anggota Paimpulun Ne Tonsea Nuwu .

Baca juga:  PILKADA MINUT : JG-KWL di Topang Doa Para Pendeta GPdi Se-Minut

(Anggi)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *