Makodam XIII/Merdeka”Bertabur Bintang” TNI AD

20161220_10491920161220_09022420161220_11353920161220_085952MANADO,Barometersulut.com-Kota Manado khususnya di kompleks Markas Komando Daerah Militer(Makodam)XIII/Merdeka di Teling,Selasa(20/12/2016) dapat dikategorikan kegiatan internal TNI AD yang banyak dihadiri Jajaran Petinggi TNI Angkatan Darat berpangkat Letjen keatas.

Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal Mulyono kepada wartawan usai memimpin upacara peresmian Kodam XIII/Merdeka menegaskan,peresmian Kodam XIII/Merdeka yang telah ditetapkan sejak tahun 2015 itu menjadi momentum sejarah penting bagi TNI AD dan pemerintah serta warga Sulut,dimana sebelumnya gelar pasukan ini telah ada,namun itu tepat pada tahun 1985 berdasarkan Surat Keputusan KASAD saat itu dijabat Jenderal TNI Rudini dengan nomor Skep/131/11/1985/tanggal likuidasi Kodam XIII/Merdeka dan Kodam XIV/Hasanuddin menjadi Kodam VII/Wirabuana,namun seiring dengan kebutuhan dan efisiensi pelaksanaan tugas pertahanan dan jangkauan Kodam VII/Wirabuana terlampau luas dan atas kondisi ancaman yang besar dan makin kompleks serta strategis,maka gelar pasukan wilayah teritorial yang meliputi Provinsi yakni Provinsi Sulut,Sulteng dan Gorontalo kembali diaktifkan berdasarkan Peraturan Kasad nomor 33 Tahun 2016 tanggal 24 Oktober 2016 dengan komposisi pejabat Pangdam XIII/Merdeka Yaitu Pangdam Ganip Warsito,Kasdam Brigjen TNI Santos Gunawan M.SIP.MM beserta para pejabat asisten,kabalak serta para Komandan satuan.”Inilah filosofi sejarah singkat,dasar yuridis formal pembentukkan dan likuidasi hingga alasan teknis pengesahan beroperasinya kembali Kodam XIII/Merdeka yang telah mewarnai dinamika organisasi TNI secara umum,khususnya gelar pasukan pertahanan untuk kawasan timur Indonesia.”tandas Jenderal Mulyono sambil menegaskan tugas utama dari Pangdam XIII/Merdeka adalah restrukturisasi organisasi khususnya pemindahan Makorem 131/Santiago dan Makodim 1309/Manado.

Baca juga:  Gugah Jiwa Nasionalisme dan Tangkis Radikalisme, JAROD Gelar Dialog

Menanggapi tugas prioritas yang menjadi atensi Kasad itu,Pangdam VII/Wirabuana Mayjen TNI Agus Surya Bakti kepada Barometersulut.com mengatakan,kebutuhan dan percepatan penyesuaian sejumlah lokasi instalasi militer dalam jajaran Kodam XIII/Merdeka itu prinsipnya mendesak dan mutlak dilakukan,termasuk soal kebutuhan personil pada semua tingkatan jabatan dan kepangkatan.”Iya,atensi dari Kasad tersebut pasti dilaksanakan secara cepat,maksimal dan tuntas sejalan dengan kebutuhan dan tuntutan gelar pasukan Kodam XIII/Merdeka.”tandasnya sambil menegaskan upaya tersebut akan dikomunikasikan kepada Pangdam XIII/Merdeka.

Adapun deretan”Para Bintang”yang mayoritas perwira TNI AD yang memadati lapangan upacara Makodam XIII/Merdeka itu antara lain:
-Letjen TNI Agus Kriswanto(Dankodiklat)
-Mayjen TNI Madsuni(Danjen Kopassus)
-Mayjen TNI Hadi Prasojo(Irjen TNI AD)
-Mayjen TNI Arif Rohman(Gub.AKMIL)
-Mayjen TNI Dedy Iswanto(Danpus Posmad)
-Mayjen TNI Dodi Usodo Hargo(Danseskoad)
-Mayjen TNI Joko Pranoto(Danpus Penerbad
-Brigjen TNI Sulaiman Agusto(Danrem 131/
Santiago)
-Kolonel Muhammad Saleh(Danrem 132/Tadu
Lako)
-Laksamana Pertama TNI Suselo(Danlanta-
tamal VIII/Manado
-Danlanudsri Manado
-Brigjen Pol Drs Lotharia Latif(Waka
Polda Sulut).
(Regina Sambul)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *